Lima gol akhirnya tercipta dalam laga Derbi Suramadu yang mempertemukan Madura United kontra Persebaya Surabaya yang berakhir untuk kemenangan tim tamu, skornya 2-3. Laga yang dilangsungkan di Gelora Bangkalan, Senin (2/12) ini sempat diwarnai dengan sejumlah kejadian yang tak terduga.
Kartu Merah Mewarnai Laga
Derbi Suramadu sendiri adalah laga lanjutan dari Liga 1 2019 pekan ke-30. Persebaya Surabaya sendiri unggul lebih dulu lewat gol David da Silva di babak pertamanya, tepatnya di menit ke-16. Termasuk gol yang masuk di awal babak.
Di babak kedua, kemudian Madura United sempat berbalik unggul. Mereka kemudian membuat 2 gol dari dua pemain yang berbeda yaitu Aleksander Rakic (di menit ke-52), dan juga pemain pengganti, Alberto Goncalves (di menit ke-59).
Lalu seolah tak mau ketinggalan, David da Silva kemudian kembali lagi membuat gol. Dengan golnya itu, kemudian kedudukan mejadi sama dengan skor 2-2 di menit ke-88. Ifran Jaya pada akhirnya keluar sebagai pahlawan dengan menyarangkan gol kemenangannya untuk Persebaya Surabaya di menit ke-88.
Derbi Suramadu ini pasalnya sempat diwarnai dengan kartu merah yang diberikan sang wasit kepada Greg Nwokolo. Kartu merah itu diberikan pada penyerang Madura United tersebut karena melakukan protes keras yang dinilai tidak pantas.
Jalannya Pertandingan Madura United vs Persebaya Surabaya
Madura United dan juga Persebaya Surabaya pasalnya langsung menggencarkan serangan mereka di awal babak pertama. Persebaya pasalnya lebih banyak membangun serangan melalui sisi kirinya dalam 10 menit di awal pertandingan. Di menit ke-11, Diogo Campos membuat gretakan pada kipper Muhammad Ridho melalui tendangan bebas dari sisi kiri penyerangan Persebaya.
Tendangan Diogo Campos tersebut mengarah ke gawang langsung, namun bisa dihalau oleh Muhammad Ridho. Kemudian David da Silva berhasil membukukan keunggulan sementara setelah dirinya membuat gol di menit ke-16. Awalnya adalah blunder dari bek Madura. Alfath Fathier, yang mana kehilangan bola yang kemudian dicuri oleh Diogo.
Diogo langsung saja mengoper bola ke Rendi Irawan Saputra yang berada di tengah pada saat itu. Dua pemain belakang Madura akhirnya melawan tiga penyerang Persebaya itu. Rendi yang mana membawa bola kemudian memilih untuk menendangnya sendiri, namun masih bisa diblok oleh bek Ante Bakmaz.
Bola kemudian memantul ke armah kaki David da Silva. Dan tanpa pikir panjang kemudian ia menyontek bola dan sukses menyarangkan golnya. Madura United kemudian mendapatkan peluang emas melalui tendangan bebas tidak jauh dari kotak penalty Persebaya.
Diego Assis yang mana turun sebagai penendang masih belum berhasil juga karena tendangannya mengarah ke pagar hidup yang mana dibuat oleh Persebaya. Skor 1-0 kemudian untuk keunggulan Persebaya bertahan sampai istirahat antara babak pertama dan kedua.
Dengan kondisi yang bisa dikatakan tertinggal. Madura United pun bermain menekan dota777 com di awal babak kedua. Serangan demi serangan diberikan dari sector kanan dan kiri dan digeber terus oleh Muhammad Ridho dkk. Akhirnya usahanya berbuah manis dengan gol dari Aleksander Rakic setelah memenangi duel dengan koper Miswah Saputra.
Semenjak skor imbang, permainan jadi makin panas. Akhirnya tuan rumah berhasil unggul di menit ke-60 setelah gol cantik pengganti dari Alberto Goncalves. Jelang menit ke-80, Greg Nwokolo diusir oleh wasit dengan kartu merah karena protes keras yang dilakukannya dianggap tak pantas. Dan akhirnya Madura United kebobolan 2 menit setelahnya.